ketika isu tersebar, para investor terjadi panic sell. di sela - sela itulah para Amerika dan cina ataupun negara lain membeli Bitcoin dengan harga yang sangat murah.
=====================================
Strategi ==> Isu negatif ==> Panic sell ==> harga Murah ===> Beli ==> modal kecil
Strategi ==> Isu positif ==> BTC langka ===> harga mahal ===> Jual ===> keuntungan besar
=====================================
saya pribadi sebenar nya sempat curiga akan hal itu saya berfikir seperti ada permainan di anatara du Negara tersebut karena pada kenyataan nya mereka membuat keputusan berbeda di antara Negara lain namun mereka juga masih menjadi salah satu investor besar di cryptocurrency, tapi menurut saya mereka ikut menjatuhkan crypto dengan ikut membuat isu negatif dan menyebar luaskan, saya tidak tau pastinya namun itu hanya pikiran saya, siapa tau yang lain punya pendapat berbeda
Saya rasa meskipun kebijakan ekonomi kedua negara sangat mempengaruhi fluktuasi harga tapi masih jauh dari terlibat langsung dengan katakanlah pengaturan harga Bitcoin. Karena secara neraca ekonomi nilai keseluruhan Bitcoin sekarang masih sangat kecil dibanding dengan kekuatan ekonomi kedua negara. Meskipun tidak bisa dibantah jika kebijakan ekonomi kedua negara akan berdampak secara langsung maupun tidak langsung terhadap fluktuasi Bitcoin