Perihal regulator dalam dunia crypto menurut ane tentunya melanggar prinsip awal dari crypto-currency itu sendiri yakni menginginkan sebuah sistem keuangan tanpa adanya pengawasan, transparan, maupun desentralisasi.
Ini maksudnya gmn ya om? bukankah bitcoin itu diciptakan untuk transparansi, pengawasan seluruh manusia (open transactions) dan desentralisasi.
mungkin yang dimaksudkan om pendulangemas adalah kerahasiaan identitas atau bagaimana??
Namun, semakin kesini, kadiran crypto-currency menjadi sebuah hal yang tidak asing lagi dalam kehidupan bermasyarakat. Hal tersebut menuai pro-kontra, dan alasan yang paling kontra adalah harga yang fluktuatifnya tidak bisa ditolelir oleh sebagian org tersebut.
Manurut saya, fluktuasi harga disebabkan karena market itu sendiri. apalagi saat ini sedang trend market yang memiliki token sendiri (untuk supplay penciptaan tembok-tembok tebal) sebab, marketpun tak akan rugi semisal tokennya dimiliki orang lain. toh pasti akan kembali kemarket semula.
Sudah berulang-ulang saya mengatakan, itu ulah bot market. adapun whales sebenarnya kebanyakan memantau market dan ingin menciptakan dunianya sendiri. contoh : sikembar Winklevoss mengajukan proposal SEC untuk masuk pasar yang lebih besar, sebab pasar crypto saat ini kebanyakan manipulatif.
Menurut pandangan saya juga, prinsip awal dari crypto-currency semkain sini semakin memudar. Ini pandangan saya ya, ane kira untuk mengirim crypto-currency 1 ke yg lainnya tanpa adanya fee ataupun feenya kecil. Namun, kenyataannya sama halnya saja dengan non crypto-currency (bank). Bahkan fee untuk btc aja besar.
nah, kalau ini saya setuju. sebab, yang namanya cryptocurrency fungsi utama adalah digital payment. namun kenapa menjadi digital asset, ya sekali lagi ulah exchange yang saat ini total hampir 300an dan banyangkan jika perusahaan berlomba-lomba menjadi exchange yang membikin token sendiri untuk mensuplay bot tradingnya.