Post
Topic
Board Bahasa Indonesia (Indonesian)
Re: [GUIDE & DISKUSI] Penggunaan Self-Mod
by
elda34b
on 20/04/2019, 01:33:06 UTC
Sekedar menambahkan, bad report juga bisa dijadikan tolok ukur bagi member yang mereport untuk introspeksi kembali dalam memahami jenis post yang dianggapnya keliru/salah tersebut sehingga membuatnya melakukan report.
Karena pada dasarnya semua member di forum ini juga mempunyai hak yang sama dalam membuat posting, terlepas apakah nantinya berlaku aturan tersendiri bagi member tertentu (contoh user yang sedang terkena ban, akun alt nya sementara tidak boleh post selain di Meta)

Sebenarnya agak sulit juga kecuali agan mau nanya ke mod kenapa di mark bad, karena di report history ga ada keterangan submit agan atas post yang agan report itu seperti apa. Jadi kalau agan report banyak, terus baru di proses beberapa hari setelahnya, bisa aja agan lupa apa yang agan laporkan atas post itu (dan bisa jadi ada post yang udah kehapus tapi statusnya masih unhandled/soft-bad).

Eniwei, back to self-mod.

Dan untuk fitur self-mod, sebenarnya malah harus wajib dipakai untuk thread pembahasan materi atau pendapat (ya dipapan selain jual-beli). Alih-alih kita ingin mengurangi spam, bahkan beberapa pembuka thread juga ingin membuat thread sarang spam alias kejar target post untuknya sendiri. Maka untuk itu, kita bisa melakukan razia atau memberi sanksi bagi para pembuka thread, yang seenaknya sendiri (beri redtrust contohnya atau orangetrust biar jera). Kan ada pepatah dari negeri seberang "Dia yang memulai, dia juga yang bertanggung jawab".

Kalau sampai wajib buat seluruh thread ane rasa gak juga, mungkin untuk translator saja karena mereka juga punya tanggungan moderasi thread dari proyek yang mereka translate (tergantung job description juga sih). Dulu banyak translator yang cuma nerjemahin terus threadnya ga diurus, dan mereka cuma posting info" baru itupun hasil Google Translate. Ga ada moderasi dalam arti mengatur kondusivitas thread.