Berupa dana, nanti kan dana bisa dipakai transaksi di ecosystem Tokoin lagi menambah kredibilitas.
Ada juga sistem pembayaran barang dengan metode cicilan untuk yang sudah mempunyai faktur dari end customer.
Tentunya perlu kesepakatan dengan supplier terlebih dahulu dan bukti.
Maksudnya dana yang terima tersebut harus dipakai kembali didalam ekosistem Tokoin tersebut? atau bagaimana?
lalu bagaimana ceritanya bila UMKM yang bersangkutan tidak menggunakan dana yang dipinjamnya sesuai dengan apa yang dia sampaikan? misalnya seperti untuk trading atau keperluan pribadinya?
untuk metode pembayaran barang cicilan, apakah hal tersebut termasuk kedalam pinjaman? jika tidak, bisakah orang yang meminjam dana tersebut melakukan proses cicilan?
Untuk penggunaan dana tentunya bebas sesuai keinginan UMKM yang mengajukan pinjaman.
Tapi untuk mendapatkan pinjaman tentunya digital profile dan transaksinya cukup jelas untuk meyakinkan financial institution untuk memberikan.
Bila buat account langsung mengajukan pinjaman tentu pihak financial institution akan enggan untuk memberi karena track record belum jelas.
Dalam kasus real meminjam ke bank kita dicek untuk memastikan benar ada usaha dan itu bisa diakali tapi karena ini berbasis digital profile dari transaksi tentunya lebih jelas bahwa betul ada usaha tersebut.
untuk metode pembayaran barang dengan cicilan belum dijelaskan skemanya tapi secara teori selama track record jelas dan dia ada bukti dari customer ada kemungkinan bisa.