Sulit tidaknya perihal edukasi penggunaan lightning network* tergantung dari user tersebut apakah mau belajar/mencari tahu cara penggunaannya atau tidak.
Klo menurut saya penerapan pembayaran menggunakan lightning network di Indonesia (terlepas dari masalah regulasi) memang cukup banyak PRnya. Mungkin klo dari sisi merchant tidak bakal ada kendala yang berarti (otomatis mereka harus memahami mekanisme sebelum menggunakannya), tetapi klo buat para pengguna umum karena minimnya edukasi dan prosesnya sendiri yang bisa terbilang ribet buat pengguna awam, bakal menjadi sebuah batu sandungan.
Beda lagi kasusnya klo memang dalam kondisi TINA (There is no alternative) seperti yang pernah terjadi di Venezuela, maka mayoritas orang akan dituntut menggunakan layanan tersebut, sehingga meskipun mereka tidak memiliki keinginan untuk mengerti prosesnya, tetapi secara alami mereka akan memahami dengan sendirinya (karena faktor kebiasaan).