Malahan lebih masuk akal kalau menggunakan model stock-to-flow daripada FA karena itu menganalisis komoditas.
Om, jujur saya baru dengar istilah itu dan memang karena saya kurang mendalami tentang ekonomi
Saya baru saja search di google namun dapatnya begini:
Apa itu stock to flow ratio dan kenapa penting ? stock to flow ratio dari suatu komoditas adalah jumlah aset yang disimpan (reserves) dibagi dengan jumlah yang diproduksi setiap tahun.
Semakin tinggi stock to flow ratio maka inflasi terhadap aset tersebut akan terus menurun setiap tahunnya. Komoditas dengan stock to flow ratio tinggi banyak dipilih karena kelangkaannya (scarcity).
Saya bingung kalimat yang saya bold itu om, sudikah om menjelaskannya secara rinci om
