-snip- Disisi lain, terkadang tim proyek mengkonversikan jumlah token dengan estimasi token berdasarkan price IDO karena harganya sudah terlampau naik di exchange sehingga membayarnya dengan token stabil seperti Usdt dan Busd, walaupun tidak untuk semua bouny namun bounty saat ini lebih dominan menerapkan hal tersebut saat menjelang pembayaran kepada bounty hunter.
Ini ngeselin memang, kondisi ini tidak hanya terjadi saat harga naik, tapi juga ketika turun. Jika turun alokasi token kan jadi makin banyak, ini sebagian proyek ga mau ngasih banyak. Kemudian kalo naik pengen dikurangin ya karena emang lagi naik. Tapi, saya sering sekali menanyakan masalah ini sebelum kampanye mulai. Apakah rate mengikuti market saat launching atau mengikuti rate exchange saat distribusi. Sejauh ini hanya Cybertrade yang benar-benar terbuka untuk mengikuti harga market saat distribusi dilakukan. Kondisi perubahan secara tiba-tiba seperti ini juga menyudutkan BM, karena BM pun jadi ga tau mau ngapain. Ada saran mungkin?
Nah ini paling ditakutkan dan sering terjadi saat ini, saat harga koin naik mereka membayar dengan koin stable seperti USDT dengan konversi jauh dari reward dan alokasi bounty yang diberikan dan disaat koin turun seharusnya mereka melakukan hal yang sama. Cuman berharap ke depan proyek bounty bisa seperti dua atau tiga tahun yang lalu meskipun tanpa ada escrow tim harus membayar sesuai dengan pernjanjian di awal, kalau memang bayaran dengan koin stable misalnya busd tim harus membuat perjanjian di awal dan satu lagi harus ada kejelasan tentang berapa persen distribusi setelah bounty selesai.