Biasanya perokok itu cukup manajerial dalam mengatur uang, artinya dia punya slot atau tempat khusus uang gaji atau uang kerja dia untuk Rokok. Sebanyak apa pun dia dapat uang, ada bagian khusus untuk dia beli rokok. Jadi saya kira itu bullshit alias akan sia-sia saja, malah akan jadi terbebani - mempengaruhi psikologis trading - atau linglung (dari merokok 1 bungkus dikurangi jadi beberapa batang).
Setidaknya itu pernah saya praktekkan selama hampir satu tahun. Saya merokok 7 sampai 8 batang per hari, dari biasanya yang 16 batang sehari semalam, uangnya saya simpan. Yaah, mungkin buat sebagian orang ini nggak berlaku, ya gak apa-apa juga. Hanya tawaran solusi.
Sebenarnya itu batin dia sendiri, kalau memang niat mau trading, pasti akan ada bagian khusus lagi uang dia untuk trading, bukan menghilangkan uang rutinitas (rokok). Kalau saya jelas tidak akan memotong uang rokok, saya akan cari pekerjaan tambahan, misal ojek online atau buka jasa install komputer di OLX.
Cari kerja tambahan gitu juga oke. Saya dulu karena kerja double jadi ya gak sempet cari tambahan begitu.
Tapi apapun itu caranya, ini semua adalah tawaran solusi yang mungkin mereka butuhkan.