...namun saya tidak menyukai pinjaman pinjol, saya lebih ke pinjaman pada teman, ketika modal susut dari modal awal, pikiran saya sangat tertekan bagaimana uang orang, terkadang ada orang yang butuh uang dari orang telah meminjamkan uang kepada saya, saya terpaksa menjual aset pada saat harga coin yang saya beli, belum berpihak pda saya yaitu pada saat harga turun, menyusutlah uang saya, sampai sekarang saya masih dilema dalam mengingat modal orang lain yang belum terselesaikan.
Mudah-mudahan ada hikmahnya, dari sini saja kita bisa ambil contoh kasus bagaimana uang pinjaman (uang panas) itu membuat tekanan mental yang kuat. alias ada beban untuk mengembalikan secepatnya. Beda kalau pakai uang dingin, (uang kita sendiri dan uang yang bukan untuk kebutuhan sehari-hari), beban mental pakai uang dingin akan beda kalau bitcoin harga anjlok, karena walau bagaimana pun akan recovery kembali walau belum tahu waktunya kapan. Strategy HOLD-nya kuat, apalagi kalau anggap uang dingin tersebut dianggap hilang, bisa disebut investasi seumur hidup buat generasi kita.