Skip.
Tergantung losenya berapa, kalau sudah minus 80%, sekalian aja hold sampe next ATH di bullrun selanjutnya. Tapi kalau masih di bawah 50%, masih bisa untuk opsi cutloss. Kemudian beli kembali jika berpotensi bagus, opitnya bisa untuk menutupi losenya. Menurut saya cara ini bisa saja digunakan kalau fluktuasi harga koinnya tidak terlalu susah diprediksi.
Itu maksud dari tulisan saya di atas "Setelah melihat kenyataan yang begitu sakit untuk dipandang". Tidak mungkin trader memaksa sell setelah minus diatas 70%, hold menjadi opsi yang terelakkan.
Skip.
Ini apa hubungannya, apa iya mirip dengan nunggu bis di pemakaman?

Kalau untung, pasti bahagialah. Kalau rugi, pasti sedih. Itu sudah kodratnya, gan.
Memang tidak ada hubungannya Om, perumpamaannya lebih kurang seperti itu. Ketika sesuatu yang dianggap kecil harapan menjadi kenyataan, akan sangat bahagia jika yang dianggap kecil kemungkinan tiba-tiba menjadi kenyataan.