Saya juga bekerja dilapangan, kadang malamnya harus prepare keperluan agenda besok, belum lagi mengimput data berapa banyak material yang sudah di instal dan yang masih tersisa.
Kadang disela-sela kesibukan imput mengimput, saya mencoba curi-curi waktu untuk menyelesaikan minimal satu posting untuk mengurangi kouta harian.
Berarti siang kerja, malam juga masih sibuk prepare untuk besoknya. Jika merujuk pada "kadang malamnya..." berarti asumsi saya ada juga waktu malam yang senggang/prepare pekerjaannya tidak terlalu menyita waktu. Sementara di siang hari tentunya waktu senggang adalah ketika hari libur. Saat-saat itu yang saya kira bisa agan manfaatkan dengan maksimal.Kadang disela-sela kesibukan imput mengimput, saya mencoba curi-curi waktu untuk menyelesaikan minimal satu posting untuk mengurangi kouta harian.
Kalau saya pribadi, misalkan sedang menginput sesuatu malah lebih baik fokus untuk menyelesaikannya terlebih dulu ketimbang harus "mencuri waktu" untuk post karena sangat beresiko data yang diinput bisa keliru apalagi jika itu menyangkut data krusial. Setelah semua itu selesai barulah lanjut kalaupun mau membuat postingan.
Kalo dibandingkan dengan sebuah Thread baru, beban membuat post tidaklah terlalu berat dan bisa dijabanin sesenggangnya waktu, namun kalo sudah memiliki niat untuk membuat Thread Baru maka sudah pasti bakal dibutuhkan effort yang lumayan tinggi (Bikin draft dan dikerjakan secara bertahap yang terkadang bisa membutuhkan berhari-hari untuk menyelesaikannya 
)
Nah ini, jadi yang dikejar bukan sekedar post (karena hanya untuk satu post thread bisa sampai berhari-hari) tapi 'rasa puas' ketika berhasil mempraktekkan/men-share kembali sesuatu, itu yang mungkin bisa dikatakan "bayaran" secara tidak langsungnya.)Dan terkadang malamnya masih harus chit-chat di coffee corner ya Kang, bahkan yang sering sampe kelupaan waktu dan sadar-sadar sudah pagi 
.
Jadi kangen kopi .