Itu karena tiktok sekarang jadi media yang paling besar dan paling banyak dilihat oleh orang om, jadi bisa menjadi tempat yang baik untuk membuat jebakan.
Spam di email udah jadi hal biasa dan korban udah gak banyak lihat email, scammer langsung ngincer korban dan langsung inbox di sosial media mereka.
Contoh juga kejadian Penipuan Giveaway BAPAU, banyak yang jadi korban. Testimoni yang ada juga testimoni palsu yang sengaja dibuat untuk lebih meyakinkan si korban, Jadi emang harus lebih waspada di platform manapun tak terkecuali.
Ya begitulah, kayanya sih yang paling banyak korbannya itu bocil dan emak-emak tiktoker yang terobsesi dengan uang dari internet, karena bocil dan emak2 tiktoker adalah orang-orang yang umumnya gaptek, mereka pikir sangat mudah hanya mengikuti task yang diberikan. Bocil dan emak-emak kek begini ga paham dengan privasi dan keamanan perangkat yang ia gunakan. Yang ada dalam pikiran mereka tentu uang nomor 1, urusan lainnya belakangan.
pengguna aktif email sekarang ini rata rata sudah paham dengan tipuan berkedok yang sering tersebar di email namun untuk pengguna toktok (emak2 atau bocil) pastinya masih banyak yang belum paham tentang penipuan berkedok giveaway
tiktok sebagai platform sosmed yang saat ini paling di gemari emak2 dan bocil belum memiliki filter canggih (penipuan) bahkan banyak juga yang tertipu belanja online melalui tiktok (kosmetik, pakaian dll) karena terperdaya testimoni2 palsu
pernah saya lihat ada sebuah akun tiktok yang menawarkan giveaway bitcoin dengan syarat transfer sedikit koin namun sekarang akun tersebut sudah hilang