Dari kejadian tersebut saya menyadari beberapa pelajaran yang bisa saya petik yaitu terkait mentalitas. Yaitu
✓ Harus patuh pada perencanaan yang telah dibuat sejak awal (jangka panjang) / membutuhkan kekuatan mental dan disiplin.
✓ jika berniat dari awal untuk jangka panjang maka tidak boleh tergoda untuk menjual disaat ada kenaikan kecil. / Yang ini juga membutuhkan mental yang kuat dan disiplin.
✓ harus menguatkan mental dan berpegang pada niat awal untuk berdagang jangka panjang
✓ harus selalu update berita terbaru (saya baru menyadari tadi pagi bahwa banyak berita besar yang punys nilai bullish bagi pasar) / untuk menguatkan mental karena terkadang mental melemah karena tidak tahu berita terbaru dan menyangka pasar akan kembali turun dengan cepat jika tidak ada berita bagus.
Terlepas dari persepsi dan analisa banyak orang, bagi saya Bitcoin lebih tepat dijadikan sebagai aset investasi jangka panjang.
Jangka panjang memungkinkan setiap orang yang memegang akan mendapatkan pengembalian yang jauh lebih baik dan tingkat resikonya bisa terkontrol.
Dari empat poin yang agan sebutkan, semuanya sangat tergantung pada godaan yang sering membuat pemegang mengalami keraguan yang akut.
Biasanya hal tersebut diakibatkan karena salah dalam memahami setiap berita atau bisa juga terjadi karena terlalu sering melihat grafik harga.
Jika grafik sedang hijau, mungkin akan membuat pemegang semangat ketika melihat. Tapi akan terbalik jika pas dilihat grafiknya merah berlarut dalam waktu yang lama.
Mentalitas dalam memegang memang harus kuat agar tujuan akhir dibalik keputusan memilih jangka panjang terwujud.