Secara umum pintar, lebih pintar dari pada kebanyakan manusia yang punya kecerdasan rata-rata karena punya akses yang lebih cepat dan luas terhadap data-data. Cuma memang tidak kreatif, karena tidak bisa menciptakan sesuatu yang sepenuhnya baru.
Namanya aja robot, jadi cuma sebatas pengetahuan yang diinput oleh coder pembuat AI jadi tidak sebegitu kreatif dan imajinatif dari manusia itu sendiri. Namun kelebihannya, karena otak dan prosesornya hanya berfokus pada pengolahan data, jadi lebih cepat dan presisi jika diminta untuk melakukan sesuatu, berbeda dengan otak manusia yang sudah dijejali banyak memori dan pikiran, sehingga seperti tidak lebih pintar dari AI itu sendiri.
kalau saya sih.. penggunaan AI lebih tepatnya mempermudah pekerjaan.. misalkan ada seorang copywriting yang ingin promosi sebuah produk. Jika perintah yang dibuat di chatGPT itu benar. Maka akan membuat pekerjaannya akan cepat.
Maksud lebih cepatnya gimana?, apa chatGPT bisa menjadi promotor atau marketer yang bagus?. kalau iya, tentu ini jadi daya tarik lebih untuk pengembangan lebih lanjut, bisa jadi nanti tidak ada lagi influencer dan endorser sebuah produk di sosmed karena sudah dilakukan semua oleh AI. Tapi jika maksud kamu itu berupa tulisan untuk menarik calon pembeli, kurasa masih lebih baek dari manusia, karena dalam hal marketing perlu untuk melibatkan emosi untuk menarik hati calon pembeli.