-snip-
Saya pribadi sangat membatasi interaksi seperti memperlihatkan profit $$ atau saldo $$ di exchange crypto yang saya miliki kepada teman dan orang lain, bahkan istri saya tidak tau pasti berapa yang saya miliki. Hal ini saya lakukan untuk menjaga keluarga saya sendiri khususnya istri dan anak agar tidak berubah sifat dan hatinya.
Kalo sama istri mah harus terbuka om, kalo nanti gak ada yang tahu apa saja kekayaannya sampean gimana?
Semisal kalo terjadi apa-apa sama sempean dan gak bisa melakukan ini itu, pasti butuh bantuan istri,
nah kalo istri gak tau apa saja kekayaan yang ada malah nanti dilupakan dan gak terakses, seperti Asset di exchange atau wallet pribadi.
Istri itu ibarat alarm, Kalo istri tahu apa saja yang kita lakukan dengan investasi dan apa saja kekayaannya maka akan ada diksusi yang bisa dilakukan.
Sekarang mau inves disini atau trading di koin ini, jadi istri akan tahu, serta berapa banyak asset yang dimiliki di crypto.
Flexing yang gak boleh atau yang tidak disarankan itu di publik, kalo sama istri dan anak sendiri yaa kalo menurut saya harus terbuka semuanya.
Iya om saya sudah ada planning untuk kasih tau semuanya. Untuk sementara ini saya masih memberitahu sebagian saja dan tidak semua sembari mengedukasi istri, Untuk secara lancar dan teliti dalam mengakses akun dan sebagainya. Saya juga sudah menuliskan surat wasiat dan sudah saya simpan dimana istri juga tau tempat apapun yang penting akan saya simpan disana.
Saya melakukan hal ini karena untuk wanti wanti, saya yang sering mengakses saja kadang tidak teliti dan rawan scamming alamat crypto saat copy paste. Apalagi istri saya yang notabene masih kurang lekat dengan crypto dan internet karena sibuk dengan profesinya sebagai tenaga kesehatan.