Ya memang banyak sekali pengemis yang penghasilannya banyak bahkan orang yang kerja di pabrik dan sebagainya juga kalah sama pendapatan seorang pengemis, menurut saya kita tidak ada salahnya kalau berminat sedekah ke pengemis namun memang kita harus melihat dulu kondisi pengemis itu bagaimana apakah misalnya dia hanya berpura pura cacat atau sakit padahal sebenarnya tidak.-snip-
Sudut pandang seseorang dalam memberikan sedekah akan selalu berbeda mas, mungkin bagi mas harus menilai dari kejujurannya maupun dari sisi fisiknya, tapi bagi orang lain, sedekah adalah sedekah pada siapapun itu tidak ada bedanya. Baginya yang membedakan adalah keikhlasannya. jika menurut mas, bersedekah pada orang dengan tubuh normal itu mengurangi keikhlasan mas, maka memang sebaiknya dihindari, karena akan menjadi percuma jika pada akhirnya mas mengingat-ingat uang atau barang apapun yang mas berikan pada orang tersebut dengan sedikit perasaan menyesal sekalipun. Kaya namun memiliki kekurangan fisik, itu bukan lagi dikategorikan sebagai orang yang berhak menerima sedekah, karena secara materi orang tersebut sudah lebih sesuai untuk menjadi seorang pemberi daripada penerima. Tapi, itu menurut saya, karena konteks sedekah pada dasarnya adalah memberikan harta atau benda pada orang yang membutuhkan. itu sih sejauh yang saya pahami, silakan dikoreksi jika salah.
Dapat membantu orang yang membutuhkan adalah hal yang sangat mulia dan jika kita bisa memberinya dan melupakan apa yang telah kita berikan, namun hanya sebagian orang yang dapat melakukan hal yang demikian, saya sendiri masih memilih-milih dalam memberikan kepada pengemis jika memang layak diberikan dan saya pun memiliki apa yang akan saya beri maka saya berikan dan jika memang pengemis yang memintanya saya rasa tidak layak saya berikan maka saya tidak akan berikan pada pengemis tersebut.
Saya ingin menambahkan, kita dapat memberikan sedekah pada siapapun yang kita sukai dan yang terpenting pada mereka yang membutuhkan bantuan dan kita harus memberinya dengan ikhlas karena jika kita ikhlas dalam memberinya maka kita akan mendapatkan hal yang baik juga bagi diri kita yang memberinya.