Post
Topic
Board Bahasa Indonesia (Indonesian)
Re: [ASK]Biaya Transaksi Bitcoin Sangat Tinggi, Apa Yang Sedang Terjadi?
by
Lakisha Schultz
on 20/11/2023, 03:57:19 UTC
Baru-baru ini saya telah memesan sebuah produk melalui toko Online yang menyedia layanan transaksi menggunakan Bitcoin. Ketika saya mencoba membayar produk yang saya pesan, alangkah terkejutnya saya ketika melihat biaya transaksi Bitcoin yang sangat tinggi, saya telah menunggu beberapa hari sampai biaya transaksi kembali normal seperti biasanya, tapi tidak ada perubahan sama sekali. Anda bisa melihat contohnya di gambar yang saya SS dibawah ini.


Peningkatan biaya transaksi juga menimbulkan kekhawatiran tentang skalabilitas dan efisiensi jaringan Bitcoin. Seperti yang terlihat di gambar, biayanya lebih dari 3/4% dari jumlah yang akan saya kirim, lonjakan biaya transaksi Bitcoin menimbulkan pertanyaan dan tantangan baru bagi siapapun yang ingin mengirim Bitcoin dari walletnya. Seiring meningkatnya biaya seperti yang terjadi beberapa hari terakhir, tentu saja menjadi terlalu mahal untuk transaksi kecil, situasi ini berpotensi membatasi penggunaan Bitcoin untuk pembayaran barang dan jasa (selama biaya masih tinggi).

Masalah ini tentu menjadi perdebatan dalam komunitas kripto, kemudian saya ingin bertanya pada pengguna forum Bitcointalk, apakah mungkin lonjakan biaya transaksi Bitcoin yang begitu tinggi disebabkan jaringan sedang sibuk akibat banyaknya orang yang menggunakan jaringan Bitcoin atau disebabkan oleh lonjakan minat pada Ordinals yang merupakan  sebuah protokol yang digunakan untuk mencetak aset mirip NFT di Bitcoin.?
Jika masalah ini terus berlanjut hingga beberapa Minggu atau Bulan kemudian, bagaimana dengan signature campaign yang menggunakan pembayaran Bitcoin menahan beban yang begitu besar setiap Minggu.?

Mohon pencerahannya dari suhu-suhu yang ada disini.


Seingat saya hampir sama seperti tahun lalu, kalau harga tinggi, transaksinya juga tinggi atau akibat banyak orang yang menggunakan jaringan tersebut block node jadi padat, mungkin dikarenakan begitu. Untungnya si OP jeli pada saat checkout jadi dijelentein semua disitu biaya transaksinya berapa, dll. Memang benar juga sih lonjakan minat pada Ordinals terutama akhir tahun 2023, protokol yang digunakan untuk mencetak aset mirip NFT di Bitcoin. Semakin rame kayaknya, mungkin keberadaan NFT dan token di jaringan Bitcoin ikut mempengaruhi biaya transaksi. Solusinya sih kalau menurut anu yang ndak ada pilihan lain kecuali harus nunggu fee nya turun atau OP punya tempat pembelian alternatif selain jaringan btc. Alternatifnya, seperti altcoin lain yang memiliki biaya transaksi lebih rendah dan cepat, terutama untuk transaksi kecil atau produk dan jasa sehari-hari.