Biasanya perbedaan nya dari harga beli saja berbeda beberapa ribu rupiah, Yang saya alami menggunakan telkomsel saat quota sudah habis terkadang walaupun masa aktif masih panjang, pembelian kedua ada perbedaan, contoh beli paket 5 giga masa aktif seminggu dengan harga 17 ribu, otomatis beli pulsa 20 ribu jadinya 22 ribu jika mau pembelian kedua biasa nya ada perbedaan (mungkin yang awal harga promo) walau tidak selalu berubah ubah.

Makan nya saya cari alternatif lain, pembelian selanjut nya kalau dengan jasa inject bisa 17 rb saja dan di kirim dari penyedia layanan dengan volume quota yang sama. Jika sudah terbiasa inject sih gapapa tanpa harus pilih paket sendiri tentu lebih hemat, memang tipis selisih nya tapi saya coba kalkulasikan 1 bulan atau pun 1 taun, lumayan

.
Saya pernah mempertimbangkan untuk menggunakan jasa
inject, tetapi beberapa percobaan pengisian selalu ada
delay yang bahkan terkadang ada transaksi yang gagal juga. Sepengetahuan saya, inject kuota ini juga termasuk cara
pengisian kuota yang resmi, jadi saya tidak pernah mempermasalahkan jika ada yang menggunakan inject kuota ini.
Secara kalkulasi, penggunaan
inject memang lebih efisien dibandingkan dengan membeli dengan pulsa, tetapi ketika harga paketan sudah tidak berubah-ubah lagi, saya lebih nyaman menggunakan siklus bulanan agar
flow keuangan bisa dikontrol dan internet tidak ada kendala.
Karena sudah lama saya tidak memakai jasa
inject ini jadi teringat masa dulu ketika sangat menghemat pengeluaran agar tetap bisa makan di akhir bulan. Mungkin lain kali jika ingin menghemat pengeluaran,
inject kuota lebih direkomendasikan bagi karena sejujurnya langganan internet saya untuk kelas seluler memang cukup mahal.