Re: Pemilu 2024 bisa jadi pemilu yang paling panas? ada kecurangan di masa lalu?
Sepertinya dari penjelasan anda itu cukup mengarah bahwasannya pada pemilu kali ini anda akan bersikap dan memlih kepada siapa... wkwkwk
pada saat ini memang Partai PDIP cukup kelimpungan karena melihat sikap Jokowi yang memihak pada koalisi Indonesia maju. Dan meskipun jokowi ini tidak memilki partai dan bukan ketum partai tapi beliau mempunyai barisan yang cukup banyak untuk bisa memenangkan anaknya dan prabowo pada pemilu 2024 mendatang. Sehingga dengan hengkangnya jokowi dari barisan banteng merah, maka ini adalah sebuah permasalahan yang cukup serius bagi banteng merah pada pertarungan pemilu 2024, pasalnya yang mendongkrak suara PDIP pada pemilu seblumnya adalah Jokowi.
Sebenarnya sikap politik ane untuk kali ini belum sepenuhnya yakin ke arah pasangan siapa. Tapi yang jelas bukan ke pasangan yang katanya calon wapresnya itu anak muda. Soalnya sulit untuk menentukan sikap sebelum visi dan misi mereka itu jelas. Ada pasangan yang katanya akan melanjutkan program pemerintah sekarang, ada juga pasangan yang akan melanjutkan tetapi tidak semua, hanya sebagian yang mereka anggap bagus saja, dan ada juga pasangan yang memang akan berlawanan arah dari kebijakan sekarang. Kalau ane sih masih santai bro, mungkin di tanggal 13 februari 2024 ane akan nentukan pilihannya,.pada saat ini memang Partai PDIP cukup kelimpungan karena melihat sikap Jokowi yang memihak pada koalisi Indonesia maju. Dan meskipun jokowi ini tidak memilki partai dan bukan ketum partai tapi beliau mempunyai barisan yang cukup banyak untuk bisa memenangkan anaknya dan prabowo pada pemilu 2024 mendatang. Sehingga dengan hengkangnya jokowi dari barisan banteng merah, maka ini adalah sebuah permasalahan yang cukup serius bagi banteng merah pada pertarungan pemilu 2024, pasalnya yang mendongkrak suara PDIP pada pemilu seblumnya adalah Jokowi.
yaa... kalau soal pilihan itu kembali kepada hati nurani anda
Tapi beginilah perpolitikan di negara kita, jika pada pemilu kemarin kita mempersoalkan tentang sosok wapres yang dianggap terlalu tua dan tidak cocok menjadi seorang wapres karena hanya memahami tentang ilmu agama saja. Padahal jika kita telaah lebih jauh ini mengandung arti bahwasanya siapapun boleh menjadi seorang pemimpin di negara ini, termasuk kalangan kiyai maupun santri.
Dan pada Pemilu kali ini kita kembali mendapatkan sebuah persoalan karena ada sosok cawapres yang terlalu muda untuk bisa memimpin negara. Sosok Gibran Rakabuming Raka menjadi cukup kontroversial yang dimana sebagian orang menilai bahwa beliau ini tidak pantas menjadi seorang cawapres karena minim secara pengalaman dan pengetahuan. Namun jika ditilik lebih jauh, pada saat ini kita sangat membutuhkan perananan anak muda dalam segala bidang termasuk dalam bidang pemerintahan, dan bagaimapun negara kita itu butuh yang namanya regenerasi politik anak muda. Gibran adalah salah satu sosok nasional yang merepresentasikan anak muda dan menunjukan bahwa anak muda pun mampu menjadi seorang pemimpin.