Waktu itu saya masih baru belajar Bitcoin Core, dan penasaran apakah proses sync nya bisa di pause; Baru tahu kalau tombol untuk pause/resume nya ada di pojok kanan bawah.
Kemudian saya mengira tinggal close saja Bitcoin Core-nya kalau mau menutupnya, ternyata beliau menyarankan untuk pause proses synchronizing-nya terlebih dulu.
Sebenarnya itu adalah proses untuk memutuskan outbound connections ke node-node lainnya, dan secara otomatis karena tanpa adanya peer connections maka tidak ada data Blockchain dari node lain yang bisa download, sehingga proses sync akan menjadi terhenti (paused). Secara umum untuk memutuskan atau menghentikan sementara proses sync, yang sering digunakan oleh banyak orang adalah dengan cara "Exit" program Bitcoin Core. Dan pada saat Bitcoin Core di running lagi, maka proses Sync akan kembali berjalan, meneruskan progress yang sempat terhenti.
Namun karena pernah mengalami Bitcoin Core malah error pada saat kembali dijalankan atau stuck di proses loading screen, maka saya memutuskan untuk melakukan pause sinkronisasi terlebih dahulu (dengan cara menonaktifkan outbound connections), sebelum menutup program Bitcoin Core :D.
Apakah ada kaitannya dengan hardware semisal antara penggunaan HDD* atau SSD? Atau memang karena dari sisi versi software Bitcoin Core nya?
Saya sendiri terkadang men-disable network activity-nya terlebih dulu baru kemudian Close aplikasi, namun tidak jarang juga dengan cara langsung Quit Bitcoin Core-nya;
Dan sejauh ini untuk kedua metode menutup program tersebut masih normal ketika membuka kembali Bitcoin Core.
* seperti diketahui kalau HDD masih menggunakan head dan piringan logam dalam proses baca tulis datanya.