Post
Topic
Board Ekonomi, Politik, dan Budaya
Re: Paylater dan Pinjol, mempermudah atau Menjebak?
by
Yokkattannee
on 14/05/2024, 14:58:49 UTC
Kasus yang seperti agan bilang itu memang sering terjadi sih mau itu di lingkungan kita hidup ataupun kira lihat diberita,bahkan ini terjadi di kehidupan saudara saya yang mana istri nya minjem uang entah asal nya tidak ke cicil atau gimana ya,sehingga si istri kaya nya panik karena mungkin sering ditelor mulu oleh si pihak pinjol itu,si istri ini khilaf ngabil atm suami nya terus uang yang ada di atm itu dia pakek untuk bayar utang nya itu tanpa sepengetahuan suami nya.
Karena pinjol ini bunga nya juga lumayan ya.

pinjol itu mempermudah di awal saja tetapi dipersulit kedepannya, di awal mereka merayu nasabah agar mengambil pinjol dan rayuan kata manis mereka agar kita tergiur untuk mengambil pinjaman, setelah kita ambil dan jatuh tempo ansurwn disitulah keluar permasalahan dan terjadi gali lobang tutup lobang, cari pinjaman di tempat lain untuk menutupi utang yang jatuh tempot, terus berputar gitu-gitu aja sampai gak tau lagi jalan untuk menyelesaikan permasalahan.

Kesalahan itu tidak semata ada di pihak pinjol atapun kredit yang masuk kampung-kampung, kadang diri kita juga salah, ambil pinjaman suka dan senang, saat di tagih malah marah-marah kepetugas pengutipan iuran, marahi mereka, caci maki mereka, kadang ada juga yang mencoba menganiaya mereka, merasa dia yang terzolimi, kalau tidak mau di tagih ya jangan ambil pinjaman atau kredit, ambil pinjaman suka-suka ketika di tagih marah-marah.
Itulah kelakuan warga konoha Grin banyak sebab yang harus dibenahi karena banyak alas terkait ini, terkadang alasan yang masuk akal juga namun, yang namanya pinjaman online maupun Offline kita selaku peminjam memikirkan baik2 resiko yang mungkin saja terjadi ketika melakukan pinjaman, dan yang meminjami harus rela jika kredit nya macet karena resiko terburuk nya yah macet.