Post
Topic
Board Bahasa Indonesia (Indonesian)
Re: Apa yang terjadi jika identitasmu dicuri -- kisah nyata || Hindari CEX!
by
naira
on 22/05/2024, 09:58:01 UTC
Karena itu, ada beberapa pertanyaan tambahan yang saya ingin tahu jawabannya dari agan-agan secara langsung disini.

1. Apakah agan sudah pernah melakukan KYC di platform terpusat Indonesia seperti Indodax, Tokocrypto atau di salah satu dari 32 exchange yang sudah legal[1] di Indonesia?
2. Kalau sudah pernah, apakah agan pernah mendapatkan kasus karena kebocoran data atau seperti kisah nyata C.T. diatas?
3. Karena alasan keamanan, apakah ada platform P2P legal yang bisa kita gunakan untuk jual-beli bitcoin dan crypto selain exchange yang tidak memerlukan KYC?

[1] https://www.kemendag.go.id/berita/pojok-media/bappebti-32-pedagang-aset-kripto-sudah-terdaftar-di-bursa-kripto
Jawaban saya:
1. Ya tentu hampir 3-5 pertukaran lokal saya melakukan KYC, itu sudah lama karena dulu merasa tidak terlalu mempermasalahkan identitas dll yang bisa bocor. Saya percaya pertukaran lokal mampu menjaga identitas nasabahnya dengan baik, tapi kalau pun ada kebocoran kita juga sejak melakukan KYC sepakat dengan rulesnya.

2. Sejauh ini hampir tidak mendapatkan masalah mengenai data diri yang telah diserahkan ke pihak pertukaran terpusat lokal maupun pertukaran global. Jadi aman aman saja selama kita mampu memfilter dan tidak sembarangan KYC, belajar dari masa lalu yang belum tahu pentingnya data diri seqkrang saya lebih suka memilih dan memilah untuk tidak mudah KYC.

3. Saya menggunakan facebook untuk transaksi jual beli crypto untuk kebutuhan sehari hari, dengan catatan orangnya terverifikasi dan sudah banyak orang yang memberikan ulasan positif. Saya juga selalu membatasi untuk transaksi dalam jumlah yang di bawah 1-2 juta untuk buy sell crypto.

Tambahan lainnya, semakin saya menyadari pentignya data diri semakin membuat saya mulai berbenah diri atau mencoba menjaga privasi semaksimal mungkin.