Yang membuat trading future kurang cocok buat para pemula, bukan dari susahnya strategi trading future untuk dipelajari, karena menurut saya siapapun orang (termasuk newbie) jika benar-benar memiliki upaya untuk belajar trading future, hal tersebut masih mungkin untuk dipelajari. Faktor utama yang membuat pemula kurang cocok jika langsung terjun ke Futures adalah permasalahan jam terbang serta kemampuan dalam mengolah 2 manajemen yang cukup krusial (manajemen resiko dan manejemen emosi).
Jika ketiga hal tersebut tidak didapatkan dan dikuasai dengan baik, maka para pemula yang terjun ke trading Futures akan sangat rentan untuk melakukan tindakan dan pengambilan keputusan secara impulsif.
Benar itu gan. Dan bagi pemula bahkan mereka juga selalu kesulitan untuk menerapkan kedua hal tersebut (Managemen resiko dan managemen emosi) dipasar spot juga. Karena banyak yang saya lihat para pemula juga sering membuat keputusan impulsif di pasar spot juga. Mudah terkena FOMO dan FUD dan semacamnya juga menjadi sebuah pertanda bahwa seorang pemula kebanyakan memang bertindak sesuai perasaan dan bukannya sesuai analisa yang telah dilakukan. Bahkan banyak dari mereka yang masuk dalam trading kripto tanpa membuat analisa. Mereka hanya ikut-ikutan dan tidak heran jika banyak yang mengalami kerugian.
Dalam Trading Future jauh lebih sulit dibandingkan trading spot. Jadi membiasakan diri dengan trading spot terlebih dahulu jauh lebih baik bagi siapapun yang memang belum terbiasa dengan volatilitas pasar kripto yang memerlukan ketahanan mental yang kuat. Jam terbang memang sangat berpengaruh besar pada pembentukan mentalitas seorang trader. Bahkan sejauh yang saya fahami membuat analisa sentimental dipasar juga harus didasari juga dengan pengalaman si trader itu sendiri dipasar. Karena sulit untuk memahami sentimen pasar jika kita sendiri belum memiliki pengalaman panjang yang membuat kita selalu peka dengan situasi pasar.
Pemula bisa memulai dengan membiasakan diri dengan Money managemen yang didalamnya ada Managemen resiko juga yang bisa dipelajari. Dan selain itu pemula juga harus memahami analisa mendasar seperti tekhnikal, fundamental dan sentimental. Terutama sentimental yang juga didalamnya ada managemen emosi. Karena sentimental kait eratannya dengan kondisi psikologis para trader dipasar. Sehingga diperlukan pemahaman dalam mempelajari psikologi trading itu sendiri. Supaya si pemula bisa lebih mengetahui kapan ia harus berhenti saat ia mulai kehilangan kendali atas emosinya. Karena tidak dapat dipungkiri bahkan bagi kita yang sudah terbiasa berdagang di pasar kripto selama bertahun-tahun pun tetap terkadang ada saatnya kita mulai merasa kehilangan kendali atas emosi kita sendiri. Sehingga kita harus peka dan mengistirahatkan diri kita sendiri untuk sementara dan melepas sebentar aktivitas perdagangan kita. Karena ketika emosi mulai sulit dikendalikan biasanya analisa yang kita buat akan mulai tidak efektif dan impulsif bisa muncul lebih dominan.