ane juga sependapat akan susah memperbaiki hukuman di negeri ini, dengan pemerintahan yang sekarang atau pun nantinya pemerintahan yang baru.
karena benar pejabat kita itu-itu aja, giliran di ganti juga masih ada hubungan kerabat atau pun koneksi yang saling punya kepentingan, maka wajar wong mereka-mereka yang mengatur , sebagai rakyat bisa apa, HANYA PASRAH.
Kita tidak bisa hanya menyalahkan pemerintah dan hukum saja untuk saat ini karena bagaimanapun juga rakyat juga lah yang mengambil peran bahwa untuk sekarang hukum dapat dimainkan.
Terlalu banyak sogokan atau uang pelicin dari awal yang membuat korupsi menjadi sebuah hal lumrah, selain itu kita terkadang sulit mengatur diri kita sendiri dan menganggap aturan di adakan hanya untuk dilanggar yang membuat kondisi menjadi lebih buruk. Karena hukum tidak akan berdiri jika memang tidak ada sinkronasi antara pemerintah (penegak hukum) dengan rakyat.
Kita terlalu menyalahkan sepihak untuk pemerintah saja sehingga kita lupa bahwa peran terpenting sebenarnya adalah masyarakat. Memang dalam hal ini untuk kondisi pemerintahan di negeri kita buruk dari segi hukum dan lainnya tetapi disisi lain kita juga mengambil peran dari bobroknya hukum yang ada di negeri kita sampai saat ini sehingga ini kesalahan kita sebagai masyarakat ditambah dengan aparat yang korup membuat hukum menjadi seolah-olah ada tetapi tidak berguna.
Saya tidak ingin membela pemerintah sekarang karena memang mereka juga salah tetapi jika pada akhirnya pola pikir masyarakat kita juga menjadi lebih baik maka saya yakin itu akan membuat pemerintahan menjadi lebih maju. Kita bisa ambil beberapa negara yang taat akan hukum seperti Jepang yang terkenal akan kedisiplinannya, pada akhirnya jika warga nya jujur maka pasti itu akan berdampak kepada pemerintah karena memang ini seperti simbiosis tetapi ketika memang kita sebagai masyarakat tidak bisa mengatur dengan baik dan mengendalikan diri kita dari pelanggaran aturan maka selamanya hukum di negara kita akan tetap sama dimana uang selalu memegang kendali.