Kalau Bitcoin, dari sisi scalability nya yang belum seoptimal coin lain.
Saya rasa sudah cukup optimal dengan dipakainya segwit, namun ya tidak mencukupi dengan ukuran block jika transaksi yang dilakukan bersamaan dalam waktu singkat. Dan hal ini tidak serta merta harus bermigrasi dari POW ke POS, masalah ini mungkin bisa diselesaikan ke depan jika ada pengembang yang pull request untuk mungkin mengajukan proposal improvement baru untuk memperkecil lagi ukuran transaksi.
Kalau pindah ke PoS, dari sisi security nya yang bisa jadi terreduksi sebagaimana disebutkan agan punk.zink & MAAManda diatas, dan mungkin tidak se desentralize ketika masih PoW.
Jadi, tiga hal dalam blockchain trilemma tetap tidak bisa optimal bareng semua. Migrasi ke PoS untuk tujuan optimalisasi scalability jelas bukan solusi juga kalau unsur lain seperti security dan decentralization malah terreduksi.
Btw, Anwar ini mas husna ya?. kalo gak salah inget mas husna ini pernah dipanggil nama anwar soalnya.
Tiap algoritma yang dipakai crypto sekarang ini mempunyai kelemahan dan kelebihan masing-masing, Pow punya kelemahan dan kelebihannya, begitu juga Pos. Jadi ya bagaimana caranya pengguna bisa memitigasi kekurangannya dan menikmati kelebihannya. kalau segi kekurangan Pow jadi perdebatan yang tidak ada habisnya, justru itu akan menjadi bumerang tersendiri bagi bitcoin. Kalau saya tidak menjadi masalah mau itu pow atau pos, saya open mind, yang terpenting aman saja, dan yang pasti harus sepakat semua jika memang harus ada peralihan.