Sebenarnya cukup simpel untuk menghapuskan korupsi, dengan memberikan hukuman mati pada siapapun yang terjerat dan terbukti melakukan korupsi, dan melakukan penarikan aset secara keseluruhan terhadap pelaku.Namun, langkah tersebut tentu memerlukan pertimbangan yang matang. Hukuman mati dapat menciptakan kontroversi dan menimbulkan perdebatan etis dalam masyarakat. Oleh karena itu, mungkin lebih bijaksana untuk mempertimbangkan hukuman yang setimpal, seperti penjara seumur hidup, sehingga pelaku korupsi merasakan konsekuensi dari tindakan mereka tanpa menghilangkan hak asasi manusia yang mendasar.
Selain itu, penegakan hukum yang tegas sangat penting untuk mendukung upaya ini. Institusi penegak hukum harus dilengkapi dengan gaji yang layak dan perlindungan yang kuat agar mereka tidak mudah terpengaruh oleh praktik korupsi itu sendiri. Reformasi dalam sistem birokrasi juga harus dilakukan untuk meminimalisir celah yang bisa dimanfaatkan oleh para koruptor. Pendidikan tentang etika dan integritas juga perlu diperkuat sejak dini. Masyarakat harus diajarkan untuk menghargai transparansi dan akuntabilitas, sehingga mereka dapat mengenali korupsi dan melaporkannya. Dengan menciptakan lingkungan yang tidak toleran terhadap korupsi, diharapkan kita bisa meminimalisir bahkan menghilangkan praktik ini di masa depan.