Banyak isu yang beredar sekrang tentang alasan pemecatan STY namun apapun itu saya tidak setuju dengan langkah yang di ambil oleh PSSI dan bahkan saya berpikir banyak unsur yang tidak wajar karena terlepas dari apapun alasannya naun STY sudah mampu memberi kemenangan di pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia ketika TimNasional kita menang 2-0 atas Arab Saudi, harusnya itu menjadi pertimbangan.
Jadi sekarang seakan akan PSSI membela diri atas apa yang mereka lakukan dan sekarang saya pesimis kalau Indonesia bisa lolos Piala Dunia apalagi kini beredar kabar Patrick Kluivert yang akan menggantikan STY dan Patrick Kluivert bukanlah pelatih yang memiliki karir yang mentereng.
Sejak dulu saya tidak percaya dengan beberapa orang di PSSI yang khususnya berasal dari Politik, mereka tidak mengerti Sepak Bola dan hanya mencari keuntungan saja dan kini sudah terbukti kalau keputusan yang di ambil sangat buruk padahal STY sudah membangun tim ini cukup lama untuk bisa lolos ke Piala Dunia namun kini semuanya harus dimulai lagi dari awal.
Jika pada akhirnya PSSI memutuskan untuk mengakhiri kerjasama dengan STY, saya pikir itu pasti sudah dipikirkan dengan masak-masak dan tentunya ada alasan dibalik pemecatan itu (hanya saja kita tidak bisa mengetahui secara jelas alasan sebenarnya). Tidak ada jaminan juga jika semisal STY dipertahankan bahwa timnas akan bisa menyapu kemenangan dan lolos ke pildun, karena seperti yang kita tahu bahwa STY strateginya cukup monoton.
Dan banyak pihak yang memiliki asumsi bahwa Patrick Kluivert tidak lebih baik dari STY, namun bukankah tidak fair membandingkan prestasi dari seseorang yang bahkan belum memulainya (bersama timnas Indonesia). Kalo menurutku lebih baik kita sebagai pendukung timnas daripada memiliki prasangka, mungkin akan berguna jika kita tetap memberikan support dan menunggu hasil dari perubahan ini akan seperti apa kedepannya. Jadi tidak perlu menghakimi diawal.
Yang jadi permasalahan di kalangan masyarakat pecinta bola sekarang adalah alasan pemecatan STY, PSSI dalam hal ini tidak mau terbuka sehingga banyak spekluasi yang bermunculan, banyak yang mengkaitkan pemecatan ini adalah pengalihan isu, maka saya sangat setuju dengan @Xcode7 jika PSSI masih di kelola oleh orang-orang dari kalangan politik maka sepak bola indonesia tidak akan berkembang dalam jangka panjang. Jika PSSI memberikan alasan yang logis masyarakat juga pasti akan menerima. Dan memang sekalipun STY bertahan tidak menjamin timnas kita bisa masuk pildun, akan tetapi dengan perkembangan yang beliau perlihatkan saat ini seharusnya di beri kesempatan. Saya percaya proses tidak akan menghianati hasil.
Untuk Patrick Kluivert saya setuju dan tidak setuju, setuju ia harus di beri kesempatan yang sama, tidak setuju karena rekam jejaknya yang gelap, selain itu Patrick Kluivert merupakan brand ambassador situs judi jhonny bet memang kontraknya di situs itu hanya dari tahun 2023-2024, akan tetapi hal ini bersebrangan dengan pemerintahan kita yang ingin membasmi judi online. Saya jadi mempertanyakan ini mengapa harus Patrick Kluivert?