Udah kembali Normal gan, ini memang kesalahan si Bahlil yang mangkas kebijakan tanpa ada aba aba makanya terjadi buy panik dimana mana. Harusnya jika mau menerapkan kebijakan ini perlu koordinasi secara bertahap jangan langsung ditumpas dari bawah. Warung warung kecil jual mahal emang kebangetan tapi kan kita juga ga mungkin beli gas ke agen resmi kalau tengah malam abis gas. Sebetulnya kebijakan ini bagus, demi memberikan harga yang layak untuk masyarakat. Cuman implementasinya yang berantakan terlalu gegabah dan terburu buru. Sekarang warung kecil diberikan waktu untuk dijadikan agen resmi dengan harga terjangkau.
Iya gan, itu semua akibat tidak kordinasi dengan pimpinan dia dengan mengambil kebijakan sendirinya agar pimpinan dia tau bahwa dia bisa kerja bagus, alhasil malah kenak semprot sama masyarakat yang mengantri panjang lebar sehingga waktu mereka terbuang dengan sia-sia demi membeli satu gas 3 kg itu, memang polemin penjualan gas mengambil keuntungan bagi penjual gas eceran dengan menaruh harga di atas standar tetapi semua itu kan harus ada titik temu agar semua masyarakat tidak kewalahan dalam membeli gas seperti kemaren, mereka boleh mengeluarkan kebijakan seperti itu tetapi mereka juga harus mencari jalan keluar sebelum bertindak seperti kemaren agar masyarakat tidak dirugikan dengan pengantrian yang panjang.