~Snip
Sebenarnya rasa malas itu datang disebabkan kita tidak memiliki kegiatan apapun, sehingga kita malas untuk keluar dan berbuat apa-apa karna terbiasa tidak beraktivitas, disaat kita memiliki aktivitas rasa malas itu akan hilang dengan sendirinya pelan-pelan tapi pasti.
Tidak, bahkan ketika anda terlalu lama bekerja di suatu tempat yang tidak produktif atau tidak menguntungkan, maka suatu saat anda akan menemukan diri anda malas untuk bekerja. Jadi tidak benar jika malas itu datang ketika hanya tidak memiliki aktivitas, terkadang malas itu datang ketika anda memiliki kegiatan.
Kita manfaatkan waktu kosong kita dengan aktivitas yang positif dan jangan pernah kita memiliki waktu untuk menyendiri sambil menghayal yang tidak jelas sehingga disitulah rasa malas diri kita keluar, terlalu menikmati hayalan kita yang tidak pasti adanya, makanya kita luangkan waktu untuk berbuat dan beraktivitas yang positif.
Mungkin anda benar, tetapi menghayal kadang-kadang bisa membuat anda lebih termotivasi untuk bekerja. Seseorang yang berhayal sambil duduk sendirian diteras rumah dengan sebatang rokok dan secangkir kopi terkadang lebih produktif finansialnya dibandingkan sebagian orang yang menikmati suanana malam di diskotik/ caffe. Ini bukan tentang berhayal, tetapi tentang bagaimana menyelesaikan semua pekerjaannya di esok hari dengan tanggung jawab penuh untuk pekerjaan dan keluarganya.