Demo ga perlu pemerintahan berjalan bertahun2 dulu juga kan om? Kalo sekiranya para pendemo berpikir ada yang perlu disuarakan ya, sebulan setelah dilantik pun sah2 saja melakukan demo kalo emang tujuannya baik.
Mari kita anggap yang demo adalah oposisi pemerintah. Memang sah-sah saja dan bicara itu gratis, mahasiswa boleh melakukan kritik, tapi seharusnya smart, memilih momentum yang tepat serta tuntutan yang reaslistis agar demonstrasi efektif. Faktanya demo indonesia gelap adalah angin yang berlalu justru kesini banyak yang mengatakan anjing menggonggong kafilah berlalu.
Nah, ada yang menarik jika baca beberapa media mainstream serta di beberapa media sosial akan ada hukuman yang pantas buat para koruptor kayak di korut jika mungkin.
Sebenernya banyak metode hukuman yang bisa membuat koruptor kapok, mulai hukuman mati, dimiskinkan, atau ditaruh di pulau terpencil jangan cuma jadi tahanan harus jadi transmigran (buruh kasar) biar ngerasain penderitaan rakyat kecil yang hidup di bawah garis kemiskinan yang cari kerja hari ini untuk makan hari ini. tapi rakyat sudah mulai muak dengan tangkapan korupsi selama ini dan pesimis pejabat Indonesia bisa bebas korupsi.
Dan kalau dibilang prabowo ingin bersih-bersih dari masa pemerintahan sebelumnya, itu lebih ke pencitraan, karena masa pemerintahan sekarang ini dan pemerintahan sebelumnya itu satu visi dan satu misi. kalau presiden sebelumnya dan presiden sekarang satu kolam, terus apanya yang mau dibersihkan?
Kalau ganti pemain iya, itu saya setuju, contohnya kasus pertamina, itu salah satu bentuk upaya pemerintahan prabowo buat coba ganti "pemain", bisa dilihat dari keterangan jaksa agung kemarin; "ya kalau mau ganti pemain itu urusan belakangan, yang penting orang ini dulu ditangkap" bisa ditafsirkan sendiri apa maksud dari jaksa agung tersebut.
Penafsiran saya pasti ada pihak yang skeptis optimis bahwa korupsi akan terulang lagi, dengan pemain yang berbeda. Ganti rezim ganti pelaku. Ya bener kan jawaban jaksa agung, lha masak yg sudah ketahuan korupsi didiemin. Tanpa bermaksud membela koruptor ya, meskipun saya setuju koruptor besar dihukum mati tapi mereka warga negara yang meskipun jadi tahanan masih punya hak sebagai warga negara. Kita juga sepakat KKN merugikan rakyat. Jika pemerintah dituntut adil, rakyatpun harus mau diperlakukan dengan adil (restorative justice juga tidak berlaku) pokoknya yang salah dimata hukum ya wajib dihukum. Hukum sama tajam ke semua golongan. Is it possible ?
Saya gak faham persamaan visi dan misi antara pemerintahan Prabowo dan Jokowi ! kalau analogi kolamnya panggung politik Indonesia saya paham.
Jadi biar fair play yang harus diganti SISTEMNYA agar berkeadilan bagi seluruh rakyat Indonesia, gimana kalau sistem peradilannya diganti pakai sistem juri seperti di Amerika agar memperkecil kemungkinan hukum bisa dibeli.