Itulah kenapa trading di peruntukan oleh orang orang yang memiliki mental kuat sebab jika mereka tidak kuat akan berhenti di tengah jalan dan juga akan mengalami kerugian dan mereka langsung kapok dan meninggalkan trading, namun memiliki mental yang kuat mereka akan belajar dari kesalahan mengalami kerugian dalam trading akan menciptakan pengalaman tersenditi dan membangun mental yang kuat dalam mengatur bagaimana memanajemen resiko dengan menetapkan SL.
Seperti yang kita tahu, trading merupakan salah satu pekerjaan yang memiliki tingkat kesulitan sangat besar, sebab tidak hanya memerlukan strategi, namun juga perlu mempersiapkan hal lainnya, salah satunya psikologi trading, ketika kita mulai trading, membuka entry beli atau jual, tanpa disadari tubuh bisa saja berkeringat ketika melihat candle yang naik turun secara terus-menerus, melihat akumulasi profit - loss yang sedang berjalan, bagi yang tidak tahan, tidak membutuhkan waktu lama untuk close entry, meskipun dengan akumulasi loss, jadi, pelajaran yang dapat kita ambil adalah sebagus apapun strategi, sebaik apapun money management kita, melatih psikologi tidak kalah penting, setidaknya untuk melatih agar terbiasa dengan market, karena bagaimanapun pengalaman memiliki peran penting disini.
Bahkan sampai sejauh ini pun ketika candle berbalik dari entry kita masih ada perasaan yang tidak enak, namun itu adalah sesuatu yang wajar sebab itu adalah hal alami yang kita miliki sebagai manusia. Yang berbeda adalah ketika kita merasakan itu sekarang kita lebih tenang, berbda ketika kita pertama kali mengenal atau masuk dalam perdagangan karena kepanikan akan membuat kita pergi dari pasar meskipun mungkin itu masih jauh dari SL yang seharusnya di terapkan.
Mentalitas itu membuat kita akan jauh lebih tenang, namun dalam menciptakan mentalitas itu akan menjadi sesuatu yang sulit. Pasalnya mungkin kita perlu waktu yang lebih lama, karena mentalitas akan tercipta ketika kita sudah terbiasa dan kita memiliki pengetahuan dan pengalaman.