Kalo menurutku diversifikasi bagaikan pedang bermata dua, dimana dalam tujuan utamanya yang lebih cenderung untuk mitigasi resiko namun jika penggunaanya tidak bijak, yang ada malah akan menyebabkan potensi loss menjadi lebih besar karena dari beberapa aset yang dipilih ternyata prosentase yang mengalami loss lebih besar dari aset yang mengalami profit.
Begitu juga sebaliknya jika pemilihan aset tepat (didasarkan pada analisa yang mendalam beserta manajemen resikonya) maka potensi keuntungannya juga pasti akan ikut meningkat.
Saya sangat tertarik dengan kata yang anda gunakan "diversifikasi bagaikan pedang bermata dua" dalam hal ini merujuk pada pemula. Bagi investor berpengalaman, mungkin diversifikasi menjadi strategi yang tepat, akan tetapi beda halnya dengan pemula akibat belum memiliki pengetahuan yang luas tentang jenis-jenis coin yang beredar di pasar sehingga dapat menimbulkan risiko kerugian.
Diversifikasi pada koin berbeda dapat meningkatkan kerumitan buat pemula dalam mengelola aset karena setiap koin memiliki karakteristik dan risiko yang berbeda, keterbatasan pengetahuan juga membuat pemula kehilangan fokus dalam mengelola investasi. Sebagai langkah awal untuk menghindari segala risiko dalam investasi, sebaiknya pemula memulai investasi pada koin top seperti Bitcoin, ETH atau BNB, ketika sudah memiliki pengetahuan yang cukup, mereka bisa mencoba melakukan diversifikasi secara perlahan.