Post
Topic
Board Ekonomi, Politik, dan Budaya
Re: Paylater dan Pinjol, mempermudah atau Menjebak?
by
lizarder
on 18/05/2025, 12:02:23 UTC
pinjol hanya untuk sekedar berjudi atau untuk membeli barang-barang branded itu hanya akan menjadi masalah di kemudian hari jika peminjam tidak memikirkan resikonya dan mengatur keuangan mereka semaksimal mungkin. karena pinjol itu hanya boleh menjadi opsi terakhir dan peminjam juga mempunyai kesanggupan untuk membayar pinjaman tersebut. jika mereka sepele dan menganggap bahwa kemudian hari mereka bisa membayar pinjaman tsb, maka ini yg akan menjadi masalah dan membuat peminjam masuk kedalam lingkaran setan pinjol. ujungnya peminjam itu hanya gali lobang tutup lobang-- pinjamannya gak pernah selesai, malah justru makin menumpuk.
Seharusnya ini bukan sebuah keputusan yang perlu dilakukan karena berharap meminjam untuk aktivitas yang tidak produktif bukan merupakan sebuah solusi. Gaya hidup mempengaruhi seseorang dalam mengambil keputusan dan biasanya orang seperti ini akan melakukan segala cara untuk menunjang gaya hidup yang berlebihan dan pada akhirnya mereka membuat masalah baru. Bahkan tidak di anjurkan untuk mengambil pinjaman untuk membangun sebuah bisnis jika tidak ada perhitungan yang matang karena di khawatirkan justru dapat menambah masalah ketika bisnis tidak berjalan dengan baik.

Tetapi mengapa ada orang yang nekat melakukan itu semua karena mungkin di pengaruhi oleh keinginan untuk merubah hidup menjadi lebih baik, dimana kesempatan tersebut dimanfaatkan untuk mengembangkan potensi keberhasilan di bisnis. Jika telah di hitung dengan matang dan mereka paham kondisi yang akan terjadi maka segala keputusan yang di ambil akan menjadi resiko yang harus di hadapi dan tentunya akan ada sesuatu yang perlu di perjuangkan dengan cara yang lebih beresiko.