~~~
Mungkin maksudnya supaya terlihat Polri ini lebih maju dalam hal teknologi seperti AI dan Robot sehingga dipamerkan untuk ngambil hati anak-anak milenial gen z. Sangat aneh sekali kalau Polisi pakai robot, jadi inget film holywood yang berjudul ROBOCOP untuk nangkap penjahat. Padahal, kalau memang bertujuan mulia seperti itu, saya yakin 100% akan banyak polisi langsing. Karena namanya Robot kan pasti jujur, mereka mana mau nerima suap kalau kena tilang, Robot mana mau nerima uang pelicin kalau berurusan sama polisi. Artinya nanti hukum di indonesia akan benar-benar adil karena robot akan full menerapkan aturan tanpa mau korupsi.
Saya akan dukung 100% kalau semua polisi jadi robot, tapi kalau tetap dikontrol oleh polisi beneran, mending jangan, takutnya nanti tuh Robot ketularan penyakit korupsinya, atau malah nanti diajarin cara nerima suap.
Sebenarnya tidak masalah polri ingin terlihat lebih maju dari segi tekhnologi, lagipula Robot dapat diandalkan di segala situasi berbahaya tanpa harus melibatkan polisi asli, jika menyangkut dengan nyawa, saya setuju robot dikasih lencana polisi untuk ditugaskan ditempat-tempat berbahaya seperti penanganan Bom dan menyelamatkan masyarakat dari situasi yang berbahaya. Penyakit ini sangat sulit di hilangkan dalam tubuh lembaga negara tersebut, mereka memiliki 1001 cara untuk membuat dirinya atau kelompoknya gemuk, intinya setelah robot bertugas, selanjutnya uang akan berbicara.
Ini yang akan menjadi masalah nantinya, Robot disetting untuk menumpas kejahatan dan patuh pada siapapun yang mengontrolnya, tapi jika yang memegang kendali mencoba mengarahkannya ke hal-hal yang tidak benar, takutnya Robot akan error nantinya.
