Post
Topic
Board Topik Lainnya
Re: Diskusi La Liga 2024/2025 (Bahasa Indonesia)
by
silpersurfer
on 31/07/2025, 18:01:57 UTC
Disisi lain di bursa transfer kali ini saya tidak melihat bahwa Barcelona mendatangkan lebih banyak pemain baru selain dari pada transfer Marcus Rashford dengan status pinjaman dan opsi pembelian di akhir musim. Di bursa transfer kali ini mereka juga bersaing untuk bisa mendapatkan Luis Diaz dari Liverpool, namun karena memang tawaran yang diberikan tidak begitu menarik, sehingga sang pemain lebih memlih untuk pindah ke Bayern Munich.
Kalau kasusnya Diaz bukannya karena Liverpool yang mematok harga cukup tinggi ya? Ane ga inget dimana ane baca detail" saga transfer Diaz ke Barca, tapi dari ingatan ane baik dari keluarga Diaz dan sporting director(?) Barca sendiri punya hubungan yang cukup oke, sampe sebagian fans bilang ketika Diaz masih terikat kontrak di Liverpool keluarganya lebih sering melempar pujian ke Barca. Kalau Barca berani bayar di harga 70 juta euro ane rasa Diaz bakal ke Barca daripada Bayern. CMIIW.

Apapun yang menjadi alasannya itu tidak menutupi bahwa pada kenyataannya sanga pemain dirbursa transfer musim baru ini akan berseragam bayern muncih bukan barcelona. Dan pada akhirnya bercelona memilih untuk memboyong marcus rashford dari manchtester united dengan status pinjaman selama satu musim.

Dan berlaih ke pembahasan lainnya, kurang lebih hanya tinggal dua pekan lagi musim baru La Liga akan dimulai, Barcelona, Real Madrid dan Atletico Madrid adalah tiga tim yang selalu mendominasi La Liga hampir sisetiap musimnya mereka yang mgengisi posisi Ke-1, Ke2 dan Ke-3. Dan apakah musim ini juga akan tetap sama saja, dimana yang finish di tiga besar La Liga adalah Barcelona, Real Madrid dan Atletico Madrid? atau akan ada kejutan lain?

Selain itu tia tim yang promisi ke liga utama spanyol itu diantara ada Real Oviedo, Elche dan Levante. Apakah ketiga tim tersebut mampu bersaig di kasta tertinggi liga spanyol atau hanya akan sekedar numpang lewat seperti biasanya dan kembali terdegradasi dan kembali ke Segunda Devision?