Post
Topic
Board Ekonomi, Politik, dan Budaya
Re: Lagi dan Lagi Chaos, Tagar RIP Indonesia's Democrasi menggema saat ini
by
ndutndut
on 30/08/2025, 14:14:29 UTC
Demo yang terus berlarut larut akibat para bajinga* DPR, Aparat dll yang menolak untuk menerima aspirasi. Demo adalah cara rakyat bersuara karena banyak kebijakan yang merugikan, namun disisi lain saya tidak menyangkal kalau ada yang menunggangi demonstran, seperti oknum oknum yang memanfaatkan kekacauan dengan menjarah toko toko, rumah warga, dan barang barang disekitar. Jelas hal ini merusak esensi dari demo itu sendiri, demo silahkan tapi kalau sudah melakukan penjarahan berarti memang ada kelompok maling yang bersembunyi dibalik para demonstran.

Setiap demo pasti ada provoktor ini tidak bisa kita elakkan karena hampir setiap demo ada seperti itu. Bisa aja provokator itu memang khusus di rancang untuk membuat rusuh sehingga pendemo di anggap bersalah. Seperti ada penjarahan, pembakaran fasiltas umum bahkan kantor DPRD. Semua pembakaran itu terjadi pada malam hari, kalau misalnya niat membakar itu datang dari pendemo yang benar-benar menyuarakan aspirasi itu sudah di bakar pada siang hari.

Yang paling menyedihkan pembakaran kantor DPRD di makasar memakan korban jiwa, menurut kabar juga korbannya merupakan orang yang bekarja di kantor tersebut. Tentu ini sangat di sayangkan kejadian-kejadian seperti ini karena yang menajdi korban masyarakat juga yang tidak salah apa-apa.

Saya lebih setuju yang terjadi di Priok, kediaman DPRI Syahroni tadi siang di jarah oleh masyarakat, mungkin ini lebih masuk akal karena demo ini memuncak juga salah satu faktor karena mulutnya yang metolol-tolol kan masyarakat.  Jika melihat amukan masa saat ini, mungkin besok kita juga akan menyaksikan rumah yang di jarah adalah rumah Uya, Eko dan sri mulyani. Karena mereka semua telah membuat pernyataan yang sangat menyakiti masyarakat.