Quote from: Lumi3004 on September 28, 2018, 05:48:20 PM

Quote from: mudyak99 on September 27, 2018, 11:42:52 AM

Apa yang terjadi setelah total supply Bitcoin yang ditambang sudah habis ?

Saya berani mengatakan Supply Bitcoin tidak pernah habis walaupun dengan 21 jt keping, alasan : bitcoin sistem jual dan beli jadi silih berganti setiap detik/jam,hari dan tahun jadi selalu berputar.

Alangkah baiknya klo saudara meluangkan waktu sejenak untuk melihat data yang ada disini https://coinmarketcap.com/currencies/bitcoin/
Karena yang ditanyakan OP adalah total supply dari BTC yang masih bisa dimining, dan bukan total supply dari keseluruhan BTC.

Pada saat saya menuliskan ini, sirkulasi dari suplai BTC sebanyak 17.293.450 Coin dengan Maksimal Supply sebesar 21.000.000 Coin. Jadi masih ada selisih sebesar 3.706.550 Coin, yang akan terus berkurang karena proses kegiatan mining (mining reward). Jadi pada saat jumlah coin tersebut habis dimining, maka total supply 21Jt BTC sudah tersikulasikan semua.

Pada transaksi BTC membutuhkan suatu proses validasi (dari Miner) dengan menggunakan metode konsensus Pow. Jika jumlah coin yang dimining habis, mungkin akan muncul berbagai kemungkinan sebagai efek dari hal tersebut.

- Fee transaksi akan naik, sebagai reward kegiatan mining
- Dilakukan Fork oleh Bitcoin developer communities
- Muncul metode konsensus baru yang akan menggantikan konsensus Pow atau perubahan protokol lainnya
- Jika tidak ada perubahan, maka transaksi BTC akan membutuhkan waktu lebih lama, karena efek berkurangnya Miner (diff berubah per 2016 Block, jika net hash turun drastis maka Block time akan lama)
- Hal-hal lainnya (hanya waktu yang bisa menjawab. Karena jika kondisi mining tetap konstan seperti sekarang dan tidak ada perubahan protokol maka BTC akan habis dimining sekitar tahun 2140 Grin

)