Post
Topic
Board Bahasa Indonesia (Indonesian)
Merits 1 from 1 user
Re: Pertanyaan tentang bitcoin
by
Husna QA
on 21/08/2019, 00:35:16 UTC
⭐ Merited by mu_enrico (1)
-snip-
Maksudnya jaminan dari bank bagaimana ya? Apanya yang dijamin? Bank yang dimaksud di sini bank sentral atau bank komersial?
Apakah bank memiliki cadangan devisa?

ketika kita kembali menggunakan Emas/Perak maka kemungkinan besar akan kembali pada skema yang sama dengan mengacu kepada jawaban / artikel yang mas Husna quote tersebut, sederhananya kembali kepada fiat.
Nah, pendapat ini cukup logis. Tidak hanya itu, ada sejarah yang panjang mengapa uang tidak lagi terikat ke emas. Mungkin bisa belajar tentang sejarahnya:
- Gold standard klasik
- WW1
- Gold standard setelah WW1
- Great depression
- Bretton Woods system
- Nixon shock

Sehingga yang dibutuhkan sebenarnya adalah sistem baru. Mungkin nanti sistem keuangan baru adalah sistem Bitcoin, mungkin sistem yang berawal dari Bitcoin (Bitcoin 2.0), mungkin juga sistem yang benar-benar baru buatan ABG yang dulunya suka ngebounty di forum ini. Who knows?
Maaf baru sempat menanggapi postingannya (saya yakin om Rico tentu lebih paham tentang hal demikian).
Berikut yang saya pahami dari tulisan pada kutipan sebelumnya.
Bank yang dimaksud adalah bank sentral dalam hal ini di Indonesia adalah Bank Indonesia.

Bank Indonesia (BI) sebagai bank sentral pastinya memiliki cadangan devisa untuk menjaga stabilitas sistem keuangan. Sama halnya di bank sentral negara-negara luar.
Cadangan devisa resmi Indonesia (Indonesian official reserve assets) merupakan aset eksternal yang dapat langsung tersedia bagi dan berada di bawah kontrol Bank Indonesia selaku otoritas moneter untuk membiayai ketidakseimbangan neraca pembayaran.
Simpanan ini merupakan aset  bank sentral yang tersimpan dalam beberapa mata uang cadangan (reserve currency) seperti dolar, euro, atau yen dan digunakan untuk menjamin kewajibannya yaitu mata uang lokal yang diterbitkan, dan cadangan berbagai bank yang disimpan di bank sentral oleh pemerintah  atau lembaga keuangan.
Dalam pengelolaan aset di dalam Cadangan Devisa, BI melakukan diversifikasi jenis simpanan. Tak hanya dalam dolar, euro, atau yen, BI juga menyimpan emas dalam cadangan devisanya.
Kesimpulan yang saya dapat, emas masih dijadikan "salah satu" simpanan sebagai aset dalam cadangan Devisa BI untuk menjaga stabilitas sistem keuangan.

Kemudian saya juga membaca literatur dari BI berikut ini:
Quote
Emas adalah bagian dari cadangan devisa yang ditujukan antara lain sebagai penyangga likuiditas dalam mendukung pelaksanaan kebijakan moneter dan atau pemenuhan kewajiban dalam valuta asing.
Emas yang dimiliki Bank Indonesia terdiri dari emas batangan dan hak kontraktual atas emas batangan.
Referensi: http://www.bi.go.id/id/publikasi/laporan-tahunan/bi/Documents/LKTBI_2014_Audited.pdf  Hal. 16

Btw, terima kasih sudah memberikan clue tentang:
Quote
sejarah yang panjang mengapa uang tidak lagi terikat ke emas.

Silahkan di koreksi dan dibetulkan jika ada yang keliru, karena bagi saya belajar itu tidak terbatas di "bangku" sekolah saja.  Smiley

@OP, maaf saya tidak bisa menjawab untuk 3 pertanyaan diawal thread ini yang saya lihat intinya menanyakan tentang "masa depan" dari Bitcoin atau Cryptocurrency lainnya, Central Bank, penggunaan Emas dan Perak. Jujur saya tidak bisa menerawang sejauh itu ke masa depan.