Quote from: abhiseshakana on March 19, 2020, 12:28:07 AM

Dan ternyata setelah threadnya jadi, hanya segelintir saja yang mau ikut berdiskusi Grin

(Padahal dibutuhkan waktu berhari-hari buat OP untuk mempersiapkan thread-nya)

Berarti thread tersebut "high / super quality", Om. Saya setuju dengan Om @taufik123, member lain pada umumnya enggan komentar karena pada dasarnya mereka gak punya materi/ide untuk komen di situ. Selain memang alasannya karena keterbatasan ilmu, di sisi lain secara keseluruhan mungkin thread tersebut sudah bisa dikatakan sempurna (dari segi format, pemilihan kata, tanda baca, dll). Jadi ndak ada yang perlu dikritisi pada thread tersebut, satu2 nya yang bisa dilakukan adalah membacanya + menjadikannya referensi sumber ilmu baru.

>Ada sisi positifnya juga dari hal ini, berarti tingkat kesadaran member di SFI untuk tidak nyepam sudah cukup tinggi. Mending yang komen hanya segelintir tapi komentarnya bermutu, daripada yang komentar banyak tapi rata-rata isinya spam/shit post semua. Ya gak, Om? Cheesy

Quote from: taufik123 on March 19, 2020, 07:58:38 AM

Saya juga kadang butuh waktu untuk mempelajari apa yang harus saya tanggapi pada thread-thread teknis.

Sama, Om. Dan harusnya memang seperti itu, kecuali yang sudah expert tentang hal tersebut. Emang perlu waktu untuk memahami isi topik secara keseluruhan dan butuh waktu juga untuk menyusun kata yang tepat + menuangkan ide/pendapat pada sebuah komentar. Disisi lain, perlu juga memikirkan cara penyampaiannya agan mudah dipahamai dan orang-orang yang membacanya tidak misleading.

Quote from: taufik123 on March 19, 2020, 07:58:38 AM

butuh banyak pengorbanan untuk membuat thread yang berkualitas. Harus riset dan test terlebih dahulu agar ngerti alur dan cara kerjanya.
tapi yang paling ngenes itu om, buat thread baru yang masih belum ada tapi pas waktu mau di post sudah ada yang posting duluan dengan tema yang sama.

Itulah yang namanya dedikasi ke forum (SFI), Om. Tapi yang namanya sesuatu yang dikerjakan dengan sungguh2, hasilnya pasti akan sebanding dengan usaha. Paling tidak punya pengalaman dan ilmu baru tentang hal tersebut. Sekalipun tidak jadi dipost oleh jenengan, Om kan bisa berkomentar lebih banyak di topik yang akhirnya dipost oleh orang lain tersebut. Karena Om sudah mempelajarinya sebelumnya. BTW, Om juga bisa menambahkan di kolom komentarnya, jika ada yang belum tercover oleh OP tersebut. Trust me, gak ada yang sia-sia Om.