Quote from: masulum on February 02, 2022, 04:48:33 PM

Kalau saya tidak salah, ada 2 metode pada DEX,

1. Likuiditas oleh tim/komunitas
Untuk model ini, kitas sudah sangat sering menggunakannya di era saat ini. Karena sebelum trader bisa membeli atau menjual, harus ada likuiditas yang disimpan pada Liquidity Pool token tersebut. Ini perkenalkan oleh Uniswap, dan menjadi pelopor dex model ini. (sepengetahuan saya, ga tau kalau ada yang lebih dulu).

2. Likuiditas dari perdagangan komunitas
Likuiditas dari komunitas maksudnya token yang dihold oleh komunitas dikirimkan ke wallet dex, dan akan menjadi pool jual atau sell order, begitu pula saat komunitas akan membeli juga mengirimkan token ke wallet dex tersebut. Tidak seperti yang ada di uniswap, model lama tidak semudah model baru dari uniswap di mana semua bisa diperdagangkan. model dex lama yang saya ketahui adalah Etherdelta, Idex (versi lama). Jadi, sebelum tim melakukan listing, komunitas sudah bisa menambah pool jual/beli sendiri tanpa harus pair pool seperti dex yang ada saat ini. model ini hampir mirip dengan sistem perdagangan di Cex. (CMIIW)

Cuma, model ke-2 ini sepertinya sudah tidak lagi digunakan. model yang sering digunakan oleh hunter jaman dulu saat sudah mendapatkan pembayaran dari bounty Grin

oh jadi makin maju perkembangan jaman semua berbeda ya gan, soal nya saya mengikuti perkembangan crypto baru 1 tahun . makasih untuk infonya jadi tambah wawasan mengenai DEX

Quote from: DroomieChikito on Today at 12:03:48 AM

Kalau menurut pengalaman saya sebagai (elephant on the dark house), intinya sama saja, cuma beda di login, kalau cex pakai email atau phone, sedangkan dex pakai wallet yang ngendon di browser.

Tetap saja, di dex pun musti di transfer (kena fee) lagi dari wallet (misal metamask) ke exchange, begitu juga sebaliknya.

jadi intinya hampir sama ya gan, cuma pengartiannya yang agak beda begitu ya gan