Bahkan sekarang kita bisa melihat di Indonesia ada banyak kasus yang di akibatkan karena judi, ada yang bunuh diri, kehancuran rumah tangga dan kehidupan dan banyak lainnya namun hal tersebut juga tidak memberikan dampak jera terhadap seseorang yang aktif bermain judi.
Pemerintah sudah sebisa mungkin untuk memblokir beberapa situs namun hal tersebut juga tidak berhasil jadi memang ketergantungan judi ini tidak ada yang bisa di atasi kecuali oleh diri sendiri dan setiap orang memiliki titik yang berbeda untuk bisa menyadarkan dirinya sendiri.
Jadi semua ini kembali pada diri sendiri dan lingkungan terdekat kita, hanya itu yang bisa kita selamatkan dari kehancuran karena bermain judi.
lebih sulit bagi mereka untuk berhenti. Peran orang tua sangat menentukan seorang anak dan bagaimana pola didikan dapat memberikan mereka pelajaran tentang melakukan sesuatu yang produktif atau tidak dan jika dibiarkan maka akan sulit mengontrol anak di usai yang jauh lebih dewasa.
Ada banyak kasus yang terjadi dan khususnya bagi pecandu judi yang membuat kehidupannya hancur, ini menjadi pelajaran hidup untuk siapapun karena perlu penanganan serius agar seorang anak tidak kecanduan secara berlebihan.
Jadi sebenernya permasalahannya dimulai dari mana dulu ? Apakah kondisi psikologis yang mendorong seseorang melakukan Judol atau Judol yang merubah psikologis seseorang ?
Menurut saya karakter penjudi itu diantaranya pemberani (tidak takut dosa), over optimis, risk taker, impulsif, jiwa kompetisi tinggi dan pengecut (lari dari masalah). Dari kombinasi sifat ini seseorang cenderung menjadi penjudi ? Atau karena coba-coba akhirnya terbentuk karakter ini.
Sara rasa masalahnya bisa berbeda-beda karena terkadang kondisi psikologis yang mendorong seseorang melakukan Judol atau Judol yang merubah psikologis seseorang karena awal keterlibatan mungkin berbeda-beda untuk satu orang dengan orang lainnya. Saya juga berjudi dan mungkin tidak etis ketika mengatakan orang lain lebih buruk dan saya lebih baik dalam menangani, namun biasanya saya membatasi diri dengan sejumlah uang yang saya sanggup habiskan.
Karakter penjudi beragam dan mungkin bisa saja seperti yang anda sampaikan akan tetapi sedikit banyak penjudi dipengaruhi oleh banyak hal, seperti keinginan untuk mendapatkan uang secara mudah atau hanya sekedar bertaruh untuk menikmati sepakbola.