Kedisiplinan terhadap diri sendiri menjadi penting dalam hal ini karena bagaimanapun juga ini jelas akan mengambil peran yang cukup besar untuk menentukan kearah mana kita akan berjalan karena terkadang kemalasan itu terjadi karena kita sudah terbiasa berleha-leha dan tidak ingin mendisiplinkan diri sendiri.
Jika kita mengubah pola itu walaupun sedikit sulit tetapi jika dipaksakan maka tentu kita bisa melawan rasa malas kita sendiri karena memang kita sudah mendisiplinkan diri dedngan baik dari segi waktu serta dari segi prilaku.
Saya sering mendengar guru saya ketika berada di bangku kuliah dulu mengatakan "bisa karena biasa dan biasa karena dipaksa" secara kondisi sebenarnya jika kita ingin melawan rasa malas kita jelas harus bisa membiasakan diri untuk bisa mendisiplinkan diri meskipun awalnya itu karena dipaksa tetapi jelas hal itu justru akan membuat kita lebih bisa menghargai waktu dan menghindari rasa malas yang dimiliki.
Ini adalah sebuah hal yang menggarisbawahi akan betapa pentingnya menjaga produktivitas diri dan keseharian kita, baik ketika kita memiliki kesibukan ataupun tidak. Hla ini cukup penying karena rasa melasa berlebih akan berdampak negatif terhdap kinerja seseorang ketika dirinya sudah diberikan kesibukan atau mendapatkan pekerjaan, hal ini sangatlah berpengaruh terhadap kesuksesan seseorang.
dan untuk bisa menjaga produktivitas diri dan juga keseharian kita, selain daripada disetiap harisnya kita harus mengatur waktu dengan baik, hal penting lainnya yang harus kita hindari adalah "prokrastinasi" atau sebuah kebiasaan menunda-nunda tugas atau pekerjaan. Ini adalah hal yang harus dihindari karena semkain menumpuk tugas tersebut maka akan semakin malas untuk mengerjakannya. Memang kita semua memiliki kemampuan "The Power Of Kepepet" dimana kita mengejakan semua tugas dalam satu waktu, memang yang terpentng bahwa semua tugas beres tetapi bagaimanapun ini adalah kebiasan buruk yang tidak boleh dibiarkan karena seperti kata pepatah "kalau bisa hari ini, mengapa harus menunggu besok"
Terkadang memang berleha-leha selalu menjadi masalah utama dan menunda-nunda pekerjaan karena hanya berfikir bahwa deadline masih lama selalu saja menjadi akar masalah bahwa pada akhirnya kita selalu malas yang justru ini mnejadi kebiasaan yang sangat sulit untuk dirubah.
Saya pribadi tidak ingin naif dengan diri saya sendiri karena saya selalu saja terbuai untuk melakukan hal tersebut, saya sadar bahwa ini kesalahan tetapi memang pada akhinrya kondisi ini selalu terulang sehingga dalam hal ini saya mencoba lebih untuk membuat diri saya disiplin dan memaksa hal itu jelas bukanlah perkara yang mudah untuk dilakukan karena perlu usaha ekstra agar bisa sesuai dengan harapan.
Perkataan
"The Power Of Kepepet" ini juga selalu menjadi dalih pada akhirnya padahal sebenarnya kita sendiri yang memang tidak ingin mengusahakan hal itu dengan baik sehingga pada akhirnya kondisi disiplin menjadi peran penting dalam hal ini dan itu harus dipaksakan jika kita ingin melawan rasa malas yang memang selalu menjadi masalah utama.